Pilih petik daun yang tidak terlalu tua dan tidak terlalu
muda. Daun cincau diremas-remas dalam air matang dengan perbandingan kira-kira
1 liter air untuk 2 genggaman daun cincau. Air remasan tadi lalu disaring dan
dibiarkan selama 1 malam. Sehingga pagi hari air ini sudah akan mengental dan
membentuk gelatin. Gel/gelatin inil yang kita sebut sebagai cincau.
Manfaat dan khasiat Cincau bagi kesehatan adalah sebegai
berikut:
1. Manfaat dan khasiat Cincau untuk mengobati Sakit Perut
dan Hipertensi Daun cincau secukupnya diremas-remas menggunakan air matang,
lalu disaring serta dibiarkan beberapa saat sampai bentuknya menyerupai
agar-agar, lalu ditambah santan kelapa juga pemanis dari gula kelapa. Cara
penggunaanya yaitu dengan dimakan seperti biasa.
2. Manfaat dan khasiat Cincau untuk mengobati Demam
Akar cincau secukupnya diseduh dengan air panas kemudian
disaring. Cara menggunakannya adalah seperti minum biasa. Menurut penelitian
para ahli, tumbuhan ini mengandung zat sejenis karbohidrat yang akan menyerap
banyak air, dengan demikian daunnya akan menjadi padat. Disamping kandungan zat
karbohidrat , daun cincau juga mengandung zat lemak dan lain-lain. Adapun untuk
daun cincau hijau banyak mengandung senyawa dimetil kurin-1 dimetoidida.
3. Manfaat dan khasiat Cincau untuk mengendurkan otot
4. Manfaat dan khasiat Cincau untuk mengobati tumor ganas
Senyawa lain seperti isokandrodendrin dipercaya mampu
mencegah sel tumor ganas.
5. Manfaat dan khasiat Cincau untuk mengobati kanker ginjal,
antiradang, hipertensi
Tanaman cincau memiliki kandungan alkaloid
bisbenzilsokuinolin dan S,S-tetandrin yang berkhasiat mencegah kanker pada
ginjal, antiradang serta menurunkan tekanan darah tinggi.
Berikut Nutrisi yang terkandung dalam setiap 100 g Cincau
yaitu
Energi: 122 kkal
Protein: 6 g
Lemak 1 g
Karbohidrat 26 g
Kalsium 100 mg
Fosfor 100 mg
Zat besi 3.3 mg
Vitamin A 10.750 SI
Vitamin B1 80 mh
Vitamin C 17 mg
Serat Makanan 6.23 g
Khasiat daun Cincau lainnya yaitu menyejukkan perut, menurunkan
panas, menanggulangi gangguan pencernaan, dan menekan kadar kolesterol.
Tumbuhan dari genus Mesona, terutama M. procumbens, M. chinensis yang banyak
diproduksi di Tiongkok bagian selatan serta Indocina, atau M. palustris yang
banyak digunakan di Indonesia, menghasilkan cincau hitam. Cylea barbata Myers
atau cincau hijau, menghasilkan cincau berwarna hijau dan agak lebih padat
konsistensinya. Melasthoma polyanthum atau cincau perdu. Cylea barbata Myers
atau cincau hijau lebih dikenal dan disukai di Indonesia karena memiliki
struktur yang lebih kenyal dan lebih banyak manfaatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar