Tanaman Cincau Hitam atau Janggelan (Jawa) dengan nama
tumbuhan (Latin:Mesona palustris BL), Grass Jelly Drink(English). Ciri-cirinya,
berbatang kecil dan ramping, Pada ujung batang tumbuh batang-batang kecil, ada
yang tumbuh menjalar ke tanah dan ada pula yang tegak. Memiliki bentuk daun
yang lonjong, berujung runcing. Bentuk bunga mirip dengan kembang kemangi
berwarna merah muda atau putih keunguan. Nah, dari daun dan batang inilah
menghasilkan gelatin hijau kehitaman. Oleh karena itu dikenal dengan nama
cincau hitam. Awalnya tanaman cincau berasal dari Asia dan menyebar ke India,
Birma, Indocina, Philipina sampai Indonesia.
Kata cincau sendiri berasal dari dialek Hokkian Sienchau
(xiancao).Merupakan tanaman perdu, tumbuh dengan baik pada ketinggian antara
150-1.800 meter diatas permukaan laut.
Cincau hitam sudah dikonsumsi masyarakat Indonesia, Cina, Jepang, Korea,
dan Asia Tenggara. Menurut ahli ahli gizi dan kuliner, cincau hitam sangat baik
dikonsumsi oleh semua kalangan. Cincau hitam sangat kaya mineral terutama
kalsium dan fosfor. Cincau juga baik dikonsumsi bagi orang yang sedang
menjalani diet, selain rendah kalori juga tinggi serat.
Cincau dipercaya
mampu meredakan panas dalam, sembelit, perut kembung, demam, dan diare. Sedangkan
serat bermanfat untuk membersihkan organ pencernaan dari zat karsinogen
penyebab kanker. Cincau mengandung antioksidan dan dipercaya mampu mematikan
sel kanker. Cincau hitam merupakan makanan penghilang dahaga dan menyegarkan
ini juga memiliki kandungan serat larut air (soluble dietary fiber) yang
terdapat di dalamnya. Di dalam tubuh, serat larut air dapat mengikat kadar gula
dan lemak sehingga bermanfaat untuk mencegah penyakit seperti diabetes melitus,
jantung, stroke.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar